loading…
PKS luncurkan gerakan nasional perempuan memilih jelang Pilkada 2024. Foto/istimewa
Gerakan Nasional Perempuan Memilih yang diluncurkan oleh DPP PKS Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) pada Sabtu, 21 September 2024 ini diresmikan langsung oleh Pelaksana harian (Plh) Presiden PKS Ahmad Heryawan (Aher) dan istrinya Netty Prasetiyani yang juga merupakan anggota legislatif perempuan PKS terpilih.
Aher menyampaikan apresiasi kepada BPKK yang pada Pemilu 2024 lalu telah berkontribusi besar menggalang banyak pemilih perempuan dan keluarga melalui berbagai program menariknya.
“Saya sangat mengapresiasi kepada BPKK atas kontribusi besarnya dalam pemenangan Pemilu 2024 yang lalu. BPKK sudah berperan dalam menggalang pemilih perempuan dan keluarga dengan berbagai program, tentu yang utama melalui Rumah Keluarga Indonesia (RKI),” kata Aher, Senin (23/9/2024).
Aher juga berharap dengan diluncurkannya Gerakan Nasional Perempuan Memilih ini, BPKK PKS bisa kembali bersemangat memenangkan calon kepala daerah yang diusung atau didukung oleh PKS di seluruh Pilkada di Indonesia.
“Saya berharap, BPKK semakin bersemangat untuk memenangkan calon kepala daerah yang diusung atau didukung oleh PKS, di seluruh penjuru Indonesia,” ucapnya.
Aher yang didampingi oleh istri Netty Prasetiyani dan Ketua BPKK DPP PKS Kurniasih Mufidayati kemudian melakukan pencoblosan kertas karton sebagai tanda peluncuran Gerakan Nasional Perempuan Memilih yang mewakili semangat menyambut Pilkada 2024.
Ketua BPKK DPP PKS Kurniasih Mufidayati mengajak perempuan Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya memilih pemimpin daerah terbaik pada Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.
“Kami mengajak seluruh perempuan Indonesia, mari kita gunakan hak pilih kita dengan sebaik-baiknya untuk memilih pasangan kepala daerah, pimpinan daerah di daerah kita masing-masing sesuai dengan pilihan Partai Keadilan Sejahtera,” ujar anggota DPR perempuan tersebut.
Setelah resmi diluncurkan, BPKK DPP PKS melakukan sosialisasi langsung kepada 25 orang pengurus BPKK wilayah yang hadir di Jakarta.
(cip)