Anies Baswedan Pamerkan Buku Bung Karno dari PDIP


loading…

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memamerkan buku tentang Soekarno atau Bung Karno di media sosial Instagramnya, Minggu (25/8/2024). Foto/Instagram Anies Baswedan

JAKARTA – Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memamerkan buku tentang Soekarno atau Bung Karno di media sosial Instagramnya, Minggu (25/8/2024). Sejumlah buku tentang Bung Karno itu diberikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta dalam pertemuan pada Sabtu, 24 Agustus 2024.

Ada delapan buku dalam postingan Anies tersebut. Dua buku di antaranya dipegang Anies, yakni berjudul “Geopolitik Bung Karno” serta “Bung Karno Islam dan Pancasila”.

“Dalam pertemuan dengan pimpinan PDI Perjuangan kemarin kami mendapatkan pengalaman menarik. Hampir semua pembicaraan adalah soal gagasan, ideologi dan kebangsaan, serta masa depan Indonesia dan dunia. Senang sekali saat pulangnya diberi oleh-oleh deretan buku. Terima kasih,” kata Anies dalam unggahannya tersebut.

Anies Baswedan Pamerkan Buku Bung Karno dari PDIP

Anies pun memberikan apresiasi kepada PDIP karena pertemuan kemarin bukan hanya diskusi tentang angka-angka elektoral, survei-survei, apalagi tentang hal-hal mikro lainnya. Melainkan tentang gagasan, ideologi, pemikiran-pemikiran Bung Karno hingga pendiri bangsa.

“Tentang pemikiran-pemikiran dasar mengapa republik ini didirikan dan mengapa Jakarta harus menjadi cermin terwujudnya janji kemerdekaan kita apalagi ini di bulan kemerdekaan, itu yang membuat saya merasa sangat hormat atas pertemuan kemarin,” kata Anies usai silaturahmi di Posko Pemenangan Partai Buruh, Minggu (25/8/2024).

Sehingga menurutnya, pertemuan kemarin bukan sekadar membicarakan hal-hal yang kecil. Tetapi juga sejumlah pesan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menyangkut ideologi bangsa.

Usai bertemu dengan kader PDIP, Anies diberikan sejumlah buku. Meski ada beberapa buku sudah dibacanya sejak zaman kuliah, namun buku tersebut memperlihatkan gagasan politik Indonesia.

“Tapi ini adalah buku-buku, bukan sekadar jumlahnya dan judulnya. Tapi pesan bahwa politik itu lebih dari sekadar bagi-bagi kekuasaan, politik ini lebih dari sekadar diteruskan oleh anak cucu dan saudara. Politik ini lebih dari sekadar soal elektoral tapi politik ini tentang gagasan dan gagasan itulah tentang Indonesia,”ucapnya.

Ketika ditanya telah mendapatkan restu dari Megawati, Anies mengatakan dirinya siap menunggu proses. “Saya mengikuti proses, kita tunggu saja sampai teman-teman di PDI Perjuangan menyampaikan kepada saya. Tentu semuanya menunggu arahan dari ibu ketua umum, Ibu Megawati. Saya menunggu,” pungkasnya.

(rca)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *