Ini Anggota Keluarga Kerajaan yang Bisa Akhiri Perseteruan Pangeran William dan Harry


loading…

Pangeran William dan Pangeran Harry tidak menunjukkan akan mengakhiri keretakan mereka. Namun, ada satu anggota Keluarga Kerajaan yang bisa membantu berbaikan. Foto/Getty Images

INGGRIS Pangeran William dan Pangeran Harry yang berseteru tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengakhiri keretakan mereka. Namun, mantan kepala pelayan kerajaan memprediksi ada satu anggota Keluarga Kerajaan yang bisa membantu kedua bersaudara itu berbaikan.

Pangeran William dikatakan telah memutuskan semua hubungan dengan Pangeran Harry setelah adiknya itu keluar dari Keluarga Kerajaan. Harry dan istrinya, Meghan Markle telah berulang kali mengkritik keluarganya dalam sejumlah kesempatan, baik wawancara dengan Oprah, dokumenter Netflix, dan memoar berjudul Spare.

Dilansir dari Mirror, Jumat (6/12/2024), berita mengejutkan mereka yang terus-menerus telah membuat hubungan William dengan Harry berantakan.

Meskipun reuni tampaknya semakin tidak mungkin, Grant Harrold, yang bekerja untuk Raja Charles III selama tujuh tahun, percaya bahwa masih ada seseorang yang dapat memainkan peran sebagai penengah antara kedua saudara yang berseteru itu.

Ini Anggota Keluarga Kerajaan yang Bisa Akhiri Perseteruan Pangeran William dan Harry

Foto/People

“(Putri) Eugenie sangat dekat dengan William dan Harry, dia selalu begitu, dan akan selalu begitu. Saya yakin bahwa jika dia bisa, dia mungkin akan mencoba berperan sebagai penjaga perdamaian dengan William dan Harry, tetapi sulit untuk mengatakannya karena kita tidak tahu persis apa yang terjadi di balik pintu tertutup,” kata Grant.

“Saya yakin jika dia bisa membantu, dia mungkin akan mencoba menengahi mereka berdua. Jika dia bisa membantu menyatukan kembali kedua saudara itu, tentu saja dia akan melakukannya. Dia sepupu mereka dan dia sangat peduli pada mereka berdua,” sambungnya.

Di sisi lain, putra bungsu Charles dan mendiang Putri Diana itu pernah berbicara tentang rekonsiliasi dengan keluarganya di masa lalu. Namun, menurut mantan pakar kerajaan BBC Jennie Bond, keadaan telah berbalik melawan Duke.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *